BAB.6
POLA MANAJEMEN KOPERASI
PENGERTIAN
MANAJEMEN DAN PERANGKAT ORGANISASI
Pengertian Manajemen
·
(James
A.F. Stoner) Manajemen adalah proses perencanaan, penngorganisasian, pemimpinan
dan pengendalian upaya anggota organisasi dan penggunaan semua sumber daya
organisasi untuk mencapai tujuan yang telah di tetapkan.
·
(The
Liang Gie) manajemen adalah unsur yang merupakan rangkaian perbuatan
menggerakkan karyawan-karyawan dan mengarahkan segenap fasilitas kerja agar
tujuan organisasi yang bersangkutan benar-benar tercapai.
·
(G.R.
Terri) manajemen adalah proses yang khas yang terdiri dari perencanaan,
pengorganisasian, pelaksanaan dan pengawasan yang dilakukan untuk menentukan
dan usaha mencapai sasaran-sasaran dengan memanfaatkan sumber daya manusia dan
sumber daya lainnya.
·
(Mary
Parker Follet) manajemen adalah seni dalam menyelesaikan pekerjaan melalui
orang lain.
·
(Ensiclopedia
of the socil sciences) manajemen adalah proses pelaksanaan suatu tujuan
tertentu yang diselenggarakan dan diarvasi.
·
Dsb
Pengertian koperasi
Definisi Paul Hubeert Casselman dalam
bukunya”The Cooperative Movement and Some
of its Problems” yang mengatakan bahwa: “Cooperation is an economic system with social content”. Yang
artinya koperasi harus bekerja menurut prinsip-prinsip ekonomi dengan
melandaskan pada azas-azas koperasi yang mengandung unsur-unsur social
didalamnya.
Pengertian Manajemen koperasi
Menurut Prof.Ewell Paul Roy, Ph.D
mengatakan bahwa manajemen koperasi melibatkan 4 unsur (perangkat) yaitu:
a. Anggota
b. Pengurus
c. Manajer
d. Karyawan yang merupakan penghubung antara
manajemen dan anggota pelanggan
Sedangkan
menurut UU No.25/1992 yang termasuk Perangkat Organisasi Koperasi adalah:
a. Rapat anggota
b. Pengurus
c. pengawas
RAPAT
ANGGOTA
Setiap anggota koperasi mempunyai
hak dan kewajiban yang sama. Anggota koperasi memiliki hak untuk menghadiri
rapat dan menyalurkan pendapat dan saran kepada pengurus dan anggota koperasi
juga harus ikut serta mengadakan pangawasan atas jalannya organisasi dan usaha
koperasi.
Anggota secara keseluruhan menjalankan
manajemen dalam suatu rapat anggota dengan menetapkan :
·
anggaran
dasar
·
kebijakan
umum serta pelaksanaan keputusan koperasi
·
pemilihan/pengangkatan/pemberhentian
pengurus dan pengawas.
·
Rencana
kerja, pertanggung jawaban pengurus dalam pelaksaan tugasnya.
·
Pembagian
SHU
·
Penggabungan,
peleburan, pembagian dan pembubaran koperasi.
PENGURUS
Menurut Leon Garayon dan Paul O. Mohn dalam
bukunya “The Board of Direction of
Cooperaties” fungsi pengurus adalah:
·
Pusat
pengambilan keputusan tertinggi
·
Pemberi
nasehat
·
Pengawasan
atau orang yang dapat dipercaya
·
Penjaga
berkesinambungannya organisasi
·
Symbol
PENGAWAS
Tugas pengawas adalah melakukan
pemeriksaan terhadap tata kehidupan koperasi, termasuk organisasi, usaha-usaha
dan pelaksaan kebijakasanaan pengurus, serta membuat laporan tertulis tentang
pemeriksaan.
MANAJER
Beberapa peran manajer adalah:
·
Membuat
rencana ke depan sesuai dengan ruang lingkup dan wewenangnya
·
Mengelola
sumber daya secara efesien
·
Memberikan
perintah
·
Bertindak
sebagai pemimpin
·
Melaksanakan
kerjasama dengan orang lain untuk mencapai tujuan organisasi
PENDEKATAN
SISTEM PADA KOPERASI
Keberhasilan perkembangan koperasi
ditentukan oleh 3 faktor, yaitu:
·
Partisipasi
anggota
·
Profesionalisme
manajemen
·
Factor
eksternal
Menurut
Draheim koperasi mempunyai sifat
ganda yaitu:
·
Organisasi
dari orang-orang dengan unsur eksternal ekonomi dan sifat-sifat social
·
Perusahaan
biasa yang harus dikelola sebagai layaknya perusahaan biasa dalam ekonomi
pasar.
Interprestasi dari koperasi
sebagai system
Kompelsitas
dari perusahaan koperasi adalah suatu system yang terdiri dari orang-orang dan
alat-alat teknik atau disebut socio technological system yang selanjutnya
terjadi hubungan dengan lingkungan sehingga dapat dianggap sebagai system
terbuka.
Cooperative combine
Adalah
system sosio teknis pada substansinya, system terbuka pada lingkungannya,
system dasar target pada tugasnya dan system ekonomi pada penggunaa
sumber-sumber.
Interpersonal Communication
System (ICS)
Adalah
hubungan antara orang-orang yang berperan aktif dalam unit usaha anggota dengan
koperasi yang berjalan. ICS meliputi pembentukan/terjadi system target dalam
koperasi gabungan.
System informasi manajemen
anggota
Koordinasi
dari suatu system yang ada melincinkan jalannya Cooperative Combine (CC),
koordinasi yang terjadi selalu lewat informasi dan dengan sendirinya
membutuhkan informasi yang baik.
Manajemen
memberikan informasi pada anggota, informasi yang khusus untuk penganalisaan
hubungan organisasi dan pemecahan persoalan seoptimal mungkin.
Sumber:
ocw.gunadarma.ac.id/course/...koperasi/pola-manajemen-koperasi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar