pull down

Minggu, 29 Desember 2013

CONTOH PARAGRAF INDUKTIF



CONTOH PARAGRAF INDUKTIF

1.          Pada era kita sekarang ini, teknologi seakan terus berkembang semakin pesat. Tak terkecuali teknologi informasi dan komunikasi yang sepertinya sudahn menjadi kebutuhan setiap orang. Oleh karena itu, penguasaan terhadap teknologi informasi dan komunikasi mutlak diperlukan agar kita tidak tertinggal di era global ini.

2.         Setiap orang tua tentu berharap anaknya kelak menjadi orang sukses. Indicator kesuksesan biasanya dilihat dari pekerjaan. Itulah mengapa banyak orang tua yang berbondong-bondong mengirimkan anaknya ke sekolah-sekolah favorit dengan harapan agar nantinya sang anak dapat bersaing di dunia kerja yang semakin keras. Pendidikan yang tepat bagi anak sebenarnya tidak harus selalu dengan mengirimkan mereka ke sekolah favorit, melainkan dengan cara mengarahkan sang anak sesuai minat dan bakat mereka. Oleh karena itu, orang tua sebenarnya memiliki peran yang sangat penting untuk menentukan pekerjaan apa yang sesuai dengan sang anak.

3.         Alkohol dapat mengambil air dalam tubuh. Sementara itu air kelapa mengandung banyak elektrolit serta rendah gula yang sangat dibutuhkan oleh tubuh untuk menambah cairan elektrolit. Karenanya bisa membuat tubuh anda lebih fit setelah mabuk.

4.        Panas atau demam tinggi selama beberapa hari dapat dicurigai sebagai demam berdarah. Seseorang yang menderita demam berdarah juga mengalami pendarahan dari lubang hidung atau mimisan. Selain itu, muncul bintik-bintik merah pada tubuh. Semua gejala tersebut hendaknya diperhatikan sehingga jika terjadi gejala-gejala tersebut, penderita bisa ditolong dan ditangani dokter.

5.         Di jaman yang semakin canggih dengan perkembangan teknologinya memang membuat segalanya lebih mudah untuk sepasang kekasih bisa selalu berkomunikasi setiap saat dan di mana saja. Dengan memberikan nama panggilan sayang untuk pacar bisa menjadikan hubungan akan semakin dekat dan lengket. Sehingga nama panggilan sayang untuk pacar menjadi ciri khas dari pasangan kekasih era modern.

6.         Di belahan dunia manapun, perbankan merupakan industri yang diatur paling ketat dan penuh resiko, baik dalam hal tingkat permodalan, kepengurusan, atau ketentuan operasionalnya. Selain risiko kredit, perbankan juga memiliki beberapa risiko seperti risiko operasional, risiko pasar, risiko likuiditas, risiko hukum, risiko reputasi, risiko kepatuhan, dan risiko strategik. Oleh karena itu, perbankan adalah salah satu bisnis yang berisiko.

7.         Dari 961 kasus narkoba sepanjang tahun 2013, telah diamankan 1.255 pelaku penyalahgunaan narkoba. 679 diantaranya pemakai, 577 pengedar dan 19 produsen narkoba. Ada peningkatan pengungkapan kasus dibanding tahun 2012 dimana ada sebanyak 926 kasus. Itu menunjukan bahwa pengedaran narkoba di Indonesia masih ramai.

8.         Tercatat sedikitnya 51.444 kasus terjadi di wilayah hukum Polda Metro Jaya selama tahun 2013. Kasus pembunuhan mengalami penngkatan 2 kasus atau sebesar 3 persen dari tahun 2012. Tahun 2013 tercatat ada 74 kasus pembunuhan, sedangkan tahun 2012 pembunuhan hanya 72 kasus. Dari angka tersebut, sejumlah kasus mengalami peningkatan di banding tahun 2012, seperti kasus pembunuhan.

9.         Sepanjang tahun 2013, Polda Metro Jaya mencatat ada 51.444 kasus yang terjadi di wilayah Jarta dan sekitarnya. Di tahun 2014 mendatang, Polda Metro Jaya memprediksi praktik kejahatan akan meningkat. Prediksi peningkatan kejahatan pada tahun 2014 nanti karena bertepatan dengan tahun politik.

10.       Sri Adiningsih, ekonom Universitas Gadjah Mada memperkirakan perekonomian Indonesia pada tahun depan masih akan melambat. Sulit untuk mengembalikan pertumbuhan ekonomi di kisaran 6 persen. Karena investasi dan ekspor masih belum bisa diandalkan.












CONTOH PARAGRAF DEDUKTIF



CONTOH PARAGRAF DEDUKTIF

1.          Kanker masih menjadi pembunuh nomor 1 di Indonesia. Hal ini dipengaruhi oleh gaya hidup yang baik, pola makan yang tidak teratur, merokok, dan lain-lain. setiap manusia beresiko untuk terkena penyakit kanker. Karena di dalam setiap tubuh manusia terdapat sel kanker pasif yang sewaktu-waktu bisa menjadi aktif akbiat dari penurunan antibody yang disebabkan gaya hidup yang tidak baik.

2.         Sendawa adalah reflex fisiologis tubuh karena ada udara, gas dalam gaster atau esophagus yang berlebihan. Sebagian besar penyebabnya adalah karena udara yang tertelan bersamaan dengan waktu makan atau minum. Kebiasaan minum dengan menggunakan sedotan juga meningkatkan kemungkinan udara juga tertelan bersamaan dengan waktu minum. Mengkonsumsi minuman kaleng, minuman bersoda juga dapat menyebabkan sendawa.

3.         Seorang bupati Ngada NTT (Marinus Sae) memblokir bandara. Dengan wewenang yang ia miliki dengan semena-mena ia memblokir tempat umum hanya karena ia tidak mendapatkan tiket. Akibat ulah pemblokiran itu, ada penerbangan yang harus putar balik, kemudian penumpang nelanjutkan perjalanannya via jalur darat dengan biaya ditanggung pihak penerbangan yakni Merpati.

4.         Bagi warga Jakarta, untuk tiga hari kedepan cuaca diangin akan menyelimuti ibu kota. Untuk tiga hari kedepan jangan sampai lupa untuk membawa jaket atau baju hangat ketika keluar rumah. Perubahan cuaca tersebut dikarenakan adanya peningktan siklon tropis di wilayah timur Indonesia, khususnya NTT dan NTB.

5.         Wilayah Jakarta Barat masih menjadi wilayah terbesar untuk peredaran narkoba dari empat wilayah di Jakarta. Sepanjang tahun 2013 tercatat 961 kasus yang berhasil diungkap oleh Satuan Narkoba Polres Jakarta Barat. Letak geografis Jakarta Barat yang berdekatan dengan daerah perbatasan seperti Tangerang dan Banten yang umumnya tidak terpantau membuat Jakarta Barat menjadi tempat singgah penyimpanan, peredaran dan pembuatan narkoba.

6.         Kejahatan di Jakarta Utara tahun 2013 turun 23,3 persen disbanding tahun sebelumnya. Hal ini karena aparat kepolisian bekerja keras dalam mengantisipasi adanya tindak kejahatan. Total jenis kasus kejahatan tahun 2013 mencapai 2.613 kasus dan dapat diselesaikan 2.139 kasus. Beberapa jenis kasus kejahatan diantaranya curanmor, curas, anirat, perkosaan, pemerasan, perjusian, kebakaran, dan pembunuhan.

7.         Aduan soal polisi nakal sepanjang 2013 naik 54 persen disbanding tahun 2012. Propam Polda Metro Jaya sepanjang tahun 2013 ini telah menerima sedikitnya 942 asuan dari masyarakat soal oknum polisi nakal. Angka ini meningkat tajam disbanding tahun 2012 yang hanya mencapai 612 aduan.

8.         Presiden Prancis Francois Hollande menyuarakan penarikan pajak pendapatan PPh hingga 75% bagi orang kaya. Mereka dengan pendapatan lebih dari 1 juta euro (Rp. 14 Miliar) pertahun yang akan kena pajak ini. Presiden Francois menginginkan orang-orang kaya di Prancis membantu negaranya keluar dari jeratan krisi ekonomi yang berkepanjangan.

9.         Tahun 2013 bukanlah periode yang mudah bagi para pelaku ekonomi. Pada awal 2013, ibukota Jakarta terendam banjir. Bencana ini menimbulkan 20 korban jiwa dan kerugian ekonomi yang tidak sedikit. Kemudian pada Maret ada sentiment negative di pasar keuangan yang berasal dari luar negeri.

10.      Pemerintah kembali mendapatkan utangan senilai US$ 25 juta untuk pembangunan transmisi listrik Jawa-Bali 500 Kv. Pinjaman didapatkan dari ASEAN Insfrastructure Fund (AIF) yang merupakan bagian dari Asian Development Bank (ADB)

Sabtu, 28 Desember 2013

RANCANGAN USULAN PENELITIAN



RANCANGAN USULAN PENELITIAN
GUNA RANCANGAN USULAN PENELITIAN SERTA BENTUK DAN ISINYA

Suatu penelitian itu mungkin bermaksud dan bertujuan untuk memperoleh data informasi dan kemudian untuk bahan menulis. Misalnya

 a.   Skripsi
b.   Makalah untuk seminar, simposium, dan pertemuan ilmiah lainnya
c.    Karangan ilmiah
d.   Tesis magister/disertasi doctore. Laporan proyek

Bobot dan mutu akademis karangan ilmiah hasil penelitian itu dapat dikaji dan dinilai dari 6 aspek

1.         Aktualitas masalah
Masalah yang diformulasikan haruslah masalah yang masih hangat diperbincangkan/upto date dan banyak mencari perhatian para ahli untuk dicari jawabannya serta juga harus nyata adanya

2.      Relevansi manfaat praktis
Jawaban masalah yang dikemukakan bernilai prakktis, sehingga hasil penelitian bedaya guna serta menjangkau masyarakat luas. Kesimpulan- kesimpulan yang ditarik harus mantap dan saran-sarannya menarik perhatian dan beralasan kuat

3.      Metodologi penelitian akurat
bobot mutu akademis karya tulis hasil penelitian itu ditentukan juga oleh adekuasi rancangan penelitian, instrumentasi dan pengukuran, metodologi penulisannya juga ikut menentukan bobot nilai/ mutu akademis karya tulis ilmiah

4.      Orisinalitas penelitian
Penelitian disebut orisinal bila bahan dan atau metode yang digunakan belum pernah dilakukan oleh peneliti lain, setidak-tidaknya menurut jangkauan informasi yang tersedia. Dengan kata lain walaupun bahan sama tetapi metodenya beda, maka penelitian itu dianggap penelitian orisinal dan juga sebaliknya jika bahan beda tapi metode sama itu juga digolongkan penelitian orisinal

5.       Sumbangan terhadap ilmu pengetahuan
Penelitian yang bersipat integratif dan konprehensif yaitu penelitian yang hasilnya merupakan kebulatan dan menyeluruhSistematika penyusunan karya tulis

6.      Ketajaman logika (way of thinking) dan urutan serta kaitan logika (flow of thought)  Mengarahkan sistematika dan jelasnya pokok persoalan dalam karya tulis, apabila materi yang terkumpul dikomunikasikan secara konsisten dengan menjaga relevansi setiap aspek, sedemikian sehingga kalimat yang satu berhubungan dean berkaitan maka komunikasi yang dibuat akan lebih epektiif

Rancangan usulan penelitian adalah langkah yang paling awal dalam proses penyusunan penelitian. Usulan penelitian adalah langkah berikutnya, dan makalah adalah hasil akhirnya.

Rancangan usulan penelitian ini memberi gambaran secara menyeluruh tentang pokok masalah yang hendak diteliti, teori dan konsep serta data yang dipakai untuk melakukan penelitian; cara penelitian dilakukan dan hasil yang diharapkan akan dicapai. Rancangan usulan penelitian ini dipakai untuk menilai apakah seorang itu bisa mulai melakukan penelitian secara mandiri.


Rancangan Usulan Penelitian  Terdiri Dari 3 Bagian Pokok, sebagai berikut :

1.      Bagian Awal
Judul penelitian yang direncanakan akan dilakukan. Ditulis dengan huruf capital , judul harus “ekspressif”,  singkat tetapi informatif, yaitu menunjukkan dengan tepat masalah yang akan diteliti, dibawah judul ditulis kalimat “rancangan usulan penelitian untuk (skripsi, tesis, laporan dll)

2.      Identitas penyusun rancangan.
Diahului dengan kata oleh lalu ditulis nama peneliti, atau identitas lainnya yang dianggap penting

3.      Tanggal pengajuan rancangan
Didahului dengan kalimat “ diajukan kepada ….., pada tanggal….

* Bagian Utama
Bagian utama meliputi :

1. Perumusan masalah

Berisi tengtang penjelasan mengapa masalah yang dikemukan dalam judul dianggap menarik, penting, dan perlu di teliti. Dalam perumusan masalah perlu bukti bahwa masalah itu belum ada jawabannya atau pemecahannya(yang memuaskan) dalam perumusan masalah juga dikemukakan konteks masalah itu dengan permasalahan lain.

Unsur pokok perumusan masalah ini sekurang-kurangnya harus memuat hal-hal sebagai berikut :


1.      Penjelasan mengenai mengapa masalah yang dikemukakan dalam rancangan usulan penelitian untuk disertasi itu dipandang menarik, penting dan perlu diteliti.
2.      Beberapa bukti bahwa masalah tersebut belum ada jawaban atau pemecahan yang memuaskan.
3.      Letak masalah yang akan diteliti itu dalam konteks permasalahan yang lebih besar.
4.      Tujuan dan kegunaan penelitian.
Secaa eksklusif dan spesifik harus diseebutkan maksud dan tujuan penelitian, kegunaan dan arti pentingnya hasil penelitian yang diharapkan
5.      Kerangka pemikiran teoritis
Dalam bagian ini dikemukakan tengtang garis-garis besar pemikiran teoritis sedemikian sehingga jelas “pokok permasalahan”nya.  Kerangka pemikiran yang logis itu dapat pula disusun berdasarkan hasil observasi lapangan atau dari pertemuan ilmiah
6.      Hipotesis kerja
Tidak semua penelitian memiliki hipotesis tetapi jika penelitian itu ada hipotesis, maka hipotesis harus dirumuskan dengan tepat, singkat, jelas dalam kalimat berita atau “kalimat deklaratif”
7.      Metode penelitian.
Dalam metode penelitian disebutkan beberapa maslah, yaitu :
a)          Penentuan subjek penelitian, penentuan sampel yang akan dugunakan, penentuan ‘ sampling design’  yang akan dipakai, dan teknik pengambilan sampel
    Metode pengumpulan data, alat pengukuran, dan cara pengukuran semuannya ditulis secara jelas
b)       Bahan yang akan dipakai (bahan kimia, obat-obatan dan sebagainya) perlu disebutkan spesipikasinya dan pabrik yang mengeluarkan jika ada, bila bahan berupa hewan disebutkan ras, jenisnya dan asalnya dan sedemikian juga jika bahannya adalah tumbuhan
c)       Dalam bagian ini perlu disebutkan alat perlengkapan untuk laboratoeium atau untuk lapangan yang akan dipakai
d)      Teknik atau mode l analisis (statistik) yang akan dipakai dan perlu dijelaskan mengapa memakai metode statistik tersebut    Jika perlu disertakan rancangan untuk menerima atau menolak hipotesis dengan menggunakan hipotesis nihil
e)      Jadwal penelitian.
 Dalam bagian ini perlu pertimbangan kelayakannya, jadwal penelitian perlu dibagi-bagi berdasarkan tahap-tahap penelitian (hari, minggu, dan bulan) Jadwal penelitian dibuat secara cermat, dengan mempertimbangkan kelayakannya. Jadwal penelitian menunjukkan hal-hal sebagai berikut :
1)      Tahap-tahap penelitian yang akan dilakukan
2)      .Waktu yang diperlukan untuk melaksanakan masing-masing tahap, dinyatakan dalam satuan bulan.
3)      Rincian kegiatan untuk tahap masing-masing.

III.             Bagian Akhir

 Daftar pustaka

Penulisan daftar pustaka didasarkan atas pustaka yang telah dijadikan sumber dalam penyusunan rancangan usulan penelitian. Tujuan utama penyajian daftar pustaka adalah memberi informasi mengenai bagaimana orang dapat dengan mudah menemukan sumber yang disebutkan dalam rancangan usulan penelitian.
Hal-hal yang perlu disebutkan dalam daftar pustaka adalah seperti disebutkan dibawah ini :

  Untuk buku : Nama penulis
 Untuk jurnal  Untuk sumber pustaka lain dapat digunakan pedoman yang lazim.

  Cara menulis pustaka dan artikel sesuai ketentuan yang berlaku.
1.      Tahun penerbita
2.      Judul buku
3.      Editor
4.      jilid ke-
5.      nama penerbit
6.      Tempat penerbitan.
7.       Halaman
8.      Nama penulis
9.      Tahun penerbitan
10.  Judul tulisan
11.  Nama jurnal
12.  Jilid ( dan nomor )
13.  Halaman

·          Rencana anggaran
Berisi antara lain :
1.      Upah dan honorarium untuk semua staff  Peralataan, mencakup semua alat yang
berguna selama penelitian dan dijelaskan alat-alat apa yang akan habis pakai serta dijelaskaan jumlah biaya yang diperlukan
2.       Bahan habis pakai, termasuk kerrtas dan alat perkantoran yang akan habis pakai
Perjalan, mencakup biaya transportasi dan biaya hidup sehari-hari, biaya itu dirinci per hari
3.      Biaya sewa (rent), mungkin dipelukan jika proyek berlangsung lama dan memerlukan sewa gedung dan peralatan yang harganya mahl.
4.      Pengeluaran tak terduga, yang mencakup biaya yang tidak termasuk dalam bagian di atas, misalnya biaya telepon, fotokopi, atau biaya pengeluaran tak terduga karena staff kecelakaan dan lain-lain, biaya ini biasanya tidak boleh lebih dari 10 % dari jumlah yang di atas

·          Daftar riwayat hidup penyusun rancangan.
Daftar riwayat hidup (bio-data, curriculum vitae) penyusun rancangan usulan
penelitian memuat hal-hal sebagai berikut :
1.      Nama lengkap dan derajat akademik
2.      Tempat dan tanggal lahir
3.      Pangkat dan jabatan
4.      Riwayat pendidikan tinggi
5.      Karya ilmiah
6.      Pertemuan ilmiah yang dihadiri dan
7.      Penghargaan ilmiah, bila ada.

 IV. BAHAN DAN FORMAT

Bahan Rancangan usulan penelitian untuk disertasi ditulis pada kertas HVS 80, ukuran A4, dengan mempergunakan warna hitam.
Tabel dan gambar, jika ada, disajikan pada kertas yang sama.
Penyajian Naskah
Pengetikan
Rancangan usulan penelitian untuk disertasi diketik dengan jarak 1,5 spasi.
 Huruf yang digunakan huruf Times New Romans ukuran 12 point, 10 ketukan tiap inci.
Untuk seluruh naskah dipergunakan tipe huruf yang sama.
Lambang, huruf atau tanda yang tidak dapat dibuat dengan mesin tulis ditulis dengan rapi menggunakan tinta hitam. Kata asing ditulis dengan huruf Italic.
Huruf kursif diganti dengan huruf biasa dengan diberi garis dibawahnya.
Alenia baru diberi indensi (masuk) 5 ketukan.


  Jarak Tepi
Ketikan terletak :
Dari tepi atas              : 4 cm

                                    Dari tepi bawah          : 3 cm

                                    Dari tepi kiri               : 4 cm

                                    Dari tepi kanan          : 3 cm


    Nomor Halaman
Halaman naskah rancangan usulan penelitian untuk disertasi dan rujukannya diberi nomor urut dengan angka Arab, dimulai dengan angka 1. Semua nomor halaman diketik dengan jarak 3 cm dari tepi kanan dan 2,5 cm dari tepi atas.


    Tabel dan Gambar
Tabel dan gambar diberi nomor dengan angka Arab.
Tabel harus diketik dengan menggunakan tipe huruf yang sama dengan yang digunakan untuk mengetik keseluruhan naskah. Dalam hal pengetikan dilakukan dengan mesin tulis IBM atau sejenisnya, harus dipergunakan kepala mesin tulis yang sama. Bila pengetikan tidak mungkin, seperti misalnya lambang, huruf Yunani, penulisan hendaklah dilakukan dengan menggunakan tinta hitam.

Berbagai Tingkatan Judul
Berbagai tingkatan judul ditulis dengan cara sebagai berikut :

1.       Judul diketik dengan huruf kapital semua pada halaman baru dengan jarak 5 cm dari tepi atas dan  dengan jarak yang seimbang dari tepi kiri dan kanan.
2.      Sub judul huruf pertamanya ditulis dengan huruf kapital, diletakkan seimbang dari tepi kiri dan
            kanan dan diberi garis bawah.
3.      Anak Sub judul ditulis mulai dari tepi sebelah kiri, huruf pertamanya diketik dengan huruf kapital dan diberi garis bawah.
4.       Judul dalam tingkatan yang lebih rendah, ditulis seperti pada c, diikuti oleh kalimat berikutnya
5.       Rujukan dan Kutipan
Semua sumber pustaka yang dikutip (secara langsung atau tidak) dan dijadikan rujukan harus disebutkan. Cara menyebutkan sumber itu antara lain dengan menuliskan di dalam kurung : nama pengarang, tahun publikasi dan (kalau perlu) halaman yang dikutip atau yang dijadikan rujukan, kecuali kalau ada ketentuan lain menurut kebiasaan dalam suatu bidang ilmu tertentu. Jumlah halaman rancangan usulan penelitian berkisar antara 15 – 20 halaman.